R/ Asmadex tab ½
Salbutamol 2 mg
M f pulv dtd No IX
S p r n I (jika Sesak )
Pro: Juwita 7 th
I. KETERANGAN
1. Asmadex ( Dexa Medika ) berisi: Teofilin 130 mg, Ephedrin HCl 10 mg
Dosis: Dewasa 3 x sehari 1 -2 tab
Anak : 2-3 x sehari ½ - 1 tab.
2. Salbutamol tab = OGB berisi 2 mg Salbutamol
3. DL diambil dari salah satu nama paten, Asmacel, Azmacon, Bromosal, Broncosal ..
4. Dosis Asmacel: anak 6 – 12 th : 3 x sehari 1/2 tab 4 mg atau 1 tab 2 mg
Dewasa dan anak > 12 th : 3 x sehari 1/2 – 1 tab 4 mg atau 1- 2 tab 2 mg
5. S p r n = signa pro re nata = jika perlu, dengan asumsi obat habis diminum sehari.
6. Hati-hati S p r n untuk obat ber DM
7. Jika lebih besar pemakaian daripada DM maka harus dilakukan proses pembatasan pemakaian sehari
II. PERHITUNGAN DOSIS:
DL Asmadex
1x = ½ tab 1x = ½ tab
Sh = 2-3 x ½ = 1- 1,5tab Sh = 9 x ½ tab = 4 ½ tab > DL
DM Teofillin Pemakaian
1x = x 500 mg = 184,2 mg 1x = 1/2 x 130mg = 65 mg
Sh = x 1000 mg = 368,4 mg Sh = 9 x 65 mg = 585 mg > DM
DM Ephedrin HCl: Pemakaian :
1x = 50 mg 1x = 1/2 x 10 mg = 5 mg
Sh = 150 mg Sh = 9 x 5 mg = 45 mg < DM
DL Salbutamol
1x = 2-4 mg 1x = 2 mg
Sh = 4-8 mg Sh = 9 x 2 mg = 18 mg > DL
Kesimpulan : karena pemakaian sehari lebih dari DM maka dilakukan pembatasan pemakaian sehari
PEMBATASAN TEOFILLIN DALAM ASMADEX
DM 1hr = frekuensi x pemakaian
368,4 mg = y x 65 mg
y = 368,4 : 65
Y= 5,6 x
Usul Sprn diganti dengan frek signa max 6 x
Konsekuensi jika pemakaian dimaksimalkan maka prosentase pemakaian lebih dari 80%
Maka pulveres serbuknya harus ditimbang satu per satu.
III. PERHITUNGAN JUMLAH BAHAN
1. Asmadex tab 1/2 } x 9 = 4,5 tab
2. Salbutamol tab } x 9 = 9 tab
IV. CARA PEMBUATAN
1. Ambil, Asmadex tab , kecilkan ukuran partikelnya dalam mortir,
2. Ambil, Salbutamol tab 2 mg kecilkan ukuran partikelnya dalam mortir, campur secara lege artis ad homogen.
3. Syarat puyer harus benar – benar halus dan kering
4. Untuk bahan-bahan yang pemakaiannya lebih dari 80% dari dosis maksimalnya maka harus ditimbang satu persatu dengan cara ditimbang hasil serbuknya, tentukan berat rata-rata dikurangi 5-10 mg lalu timbang satu persatu, jika pada penimbangan sisa bagi sama rata.
5. Bungkus rapi, rapikan & tata dalam pot.
6. Etiket warna putih, Signa “ Jika perlu satu capsul max …………..“
7. Label “ tidak boleh diulang tanpa resep dokter “
V. KHASIAT
Teofilin : Antiasma, Bronkhodilator
Ephedrin HCl : Simpatomimetik
Salbutamol : anti asma bronkial
VI. KESIMPULAN
Sebagai obat asma bronkhial yaitu penyakit yang timbul karena terjadinya penyempitan saluran nafas bagian bawah, yang disebabkan oleh kejangnya otot bronkhus.Teofillin mempunyai efek bronkodilatasi dan relaksan otot polos dari ephedrin sehingga dapat meringankan dan mengatasi serangan asma bronkial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar